Tips Merawat Motor 2 Tak – Dibandingkan motor lain, sepeda motor 2-tak adalah yang paling mudah dirawat. Motor 2-tak juga disebut lebih bandel dibandingkan motor lain. Meski slot gacor begitu, kendaraan yang mesinnya membutuhkan oli ekstra ini harus dirawat agar tetap awet untuk digunakan. Motor 2-tak yang dirawat dengan baik memiliki tarikan yang ringan dan suara yang khas. Meski sudah ditinggalkan, namun ada beberapa orang yang menyukai jenis motor 2-tak karena tarikan dan mesinnya yang bandel. Berikut cara merawat kendaraan 2-tak yang benar.
Oli Mesin
Oli mesin adalah faktor kunci dalam merawat sepeda motor 2 tak. Pastikan untuk menggunakan oli mesin yang direkomendasikan oleh pabrik dan menggantinya sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Periksa tingkat oli secara teratur dan pastikan tidak ada kebocoran. Oli yang baik akan membantu melumasi komponen mesin dan menjaga suhu mesin tetap rendah.
Pengapian
Periksa sistem pengapian secara teratur. Bersihkan busi, sesuaikan jarak elektroda busi, dan pastikan kawat pengapian dan konektor dalam kondisi baik. Periksa dan sesuaikan timing pengapian jika diperlukan.
Rutin Periksa Busi
Busi motor 2-tak merupakan salah satu komponen yang penting. Proses penumpukan kotoran pada busi motor tua ini lebih tinggi dibandingkan dengan motor keluaran terbaru, sehingga harus lebih sering dibersihkan. Mengabaikan perawatan busi bisa mengakibatkan motor mudah mogok lantaran proses pengapian tidak berjalan dengan baik.
Baca Juga : Manfaat Motor Listrik serta Cara Merawatnya
Campuran Bahan Bakar
Campuran bahan rtp slot bakar adalah hal penting dalam sepeda motor 2 tak. Pastikan untuk menggunakan campuran bahan bakar yang tepat sesuai dengan rekomendasi pabrik. Biasanya, campuran yang umum digunakan adalah perbandingan bensin dan minyak pelumas.Jangan menggunakan campuran yang terlalu banyak atau terlalu sedikit. Gunakan bahan bakar berkualitas tinggi dan hindari menggunakan bahan bakar yang sudah terlalu lama disimpan.
Bersihkan Karburator
Kebersihan karburator juga sangat penting karena kotoran di dalamnya bisa langsung masuk ke ruang bakar. Jika dibiarkan dalam waktu lama, kotoran tersebut bisa membuat piston baret. Untuk menghindarinya, sering-seringlah membongkar karburator dan membersihkannya.